Important Lessons from Chernobyl - December 2019

What is the cost of lies? It's not that we'll mistake them for the truth. The real danger is that if we hear enough lies, then we no longer recognize the truth at all.

-Valery Legasov

Tahun 2019 ditutup dgn nonton Chernobyl. Based on true story. Tragedi PLTN paling parah di dunia. Lokasi di Pripyat, Ukraina dulunya masih Uni Soviet. 

Trigger Warning: Tulisan di bawah disampaikan dalam Bahasa Jaksel

☢☢

Beberapa hal yang kupelajari:

1. Kerja harus pake SOP. Transfer knowledge mesti jalan. Jangan mengerjakan sesuatu yang kita tidak tahu jelas & pasti, buttefly effect-nya bisa membahayakan;

ps. Jangan percayakan hal kritis pada anak magang atau on the job training hahaha asli filmnya gitu!

2. Semua keputusan harus diuji, paling nggak ada second opinion or devil's advocate-nya. Kadang keterdesakan bikin keputusan jadi irasional, ngaco, & gegabah;

3. JANGAN BOHONG. Apalagi cuma buat senengnya atasan. Jujur aja sesuai fakta di lapangan. Bohongnya bawahan bakal dibawa ke atas & top tier ngiranya semua baik-baik saja padahal perlahan ambyar;

Ada wisata Chernobyl Tour lho, tapi takut banget pulang-pulang bawa oleh-oleh radiasi nuklir.

4. Nuklir penanganannya harus presisi. Lebih murah=lebih beresiko. No wonder Indonesia belum punya tenaga nuklir (padahal uraniumnya ada) weee bahaya bgt kalo mentalitasnya masih nggampangin tahap-tahap kecil. Mbledos kabeh malah 💥😭 dor matek;

5. Atom uranium bergerak seperti peluru. Every gram of U-235 holds over a billion trillion of these bullets. Dia bisa nembus semua medium. Daging, kayu, besi, semuanya; tanah air udara (kecuali timah). Merusak secara instan semua rangkaian mesin/sirkuit yg kompleksitasnya di atas saklar lampu (jadi robot pun tidak bisa bantu-bantu bersihin puing radiasi kalo PLTN meleduk/bocor);

Jadi serpihan reaktor di genteng ditutup kubah timah. Untuk nutup dan bersihin puingnya manual, karena robot tidak bisa kena radiasi tinggi. 

Tenaga sukarela dipakai, satu orang cuma punya waktu sekitar 2 menit untuk nyerokin serpihan (debris) ga boleh lebih dari itu, bisa mati instan.

6. Terpapar radiasi Uranium/Plutonium or basically any nukes power plant bisa mati instan, bikin kegagalan sel tubuh. Terpapar konstan sedikit langsung mengurangi harapan hidup. Radiasipun mempengaruhi janin, pas lahir kemungkinan besar cacat atau malah mati. Kontaminasi juga terjadi ke sumber air, tanah (yang otomatis tumbuhan jg kena), angin, & orang/benda yg kena radiasi bisa jadi medium penyebaran radiasi;

7. PLTN membangkitkan listriknya bukan dari Uranium/Plutoniumnya langsung. Energi didapat dengan cara manasin air sampe vaporized terus hot steam itulah yg dipakai untuk menggerakkan turbin pembangkit listrik;

Kurang lebih seperti ini mekanisme kerja reaktor nuklir

8. Kabarnya Chernobyl baru completely safe 20.000 tahun terhitung sejak meleduk di 1986;

Radiasinya masih segini :( Per 2022 tercatat 5,6 roentgen/second
Jadi bayangin noh dironsen 6x per detik kek mana rasanya

9. Radiasi CT Scan 10mSv (yang mana gaboleh sering dilakukan), di Chernobyl pas meleduk 20.000 mSv 🥵.

Film yang sangat bagus, bahkan Putin suka banget. Aku juga suka banget, tapi aku ga suka Putin. 

Dah gitu aja. Nonton tinggal nonton malah bacod wkwkwk. 

Berikut scene waktu Chernobyl meledak

Ini rekaman di sekitar Elephant Foot atau zat korium yang terbentuk karena reaksi dari uraniun waktu reaktornya meledak, radiasinya masih tinggi banget. :( Kameranya burem dan glitching.